Ternate – Kakanwil Kemenkumham Malut Ignatius Purwanto mendorong terjadinya peningkatan jumlah dan kualitas permohonan paten di Provinsi Maluku Utara. Hal tersebut disampaikan Purwanto saat memberikan sambutan dalam acara Patent One Stop Service (POSS), Selasa (30/07/2024).
Kesulitan para inventor dalam mengungkapkan hasil penelitian dalam bentuk tulisan serta tidak adanya tanggapan saat pemeriksaan formalitas maupun substantif paten menjadi dorongan DJKI Kemenkumham menyelenggarakan acara POSS di daerah bekerja sama dengan Kanwil Kemenkumham Malut dan Unkhair Ternate.
“Oleh karena itu, dalam rangka mendukung peningkatan jumlah permohonan dan kualitas permohonan paten dalam negeri, DJKI sebagai instansi yang memberikan layanan publik, aktif bergerak ke daerah-daerah, memberikan sosialisasi dan asistensi langsung kepada masyarakat,” terang Purwanto di Gedung Rektorat Unkhair Ternate.
Kolaborasi dengan Unkhair Ternate lanjut Purwanto, menjadi langkah yang tepat dalam mendorong jumlah dan kualitas permohonan paten bagi para inventor dalam mendeskripsikan penelitian yang sedang dilakukan.
“Maka sangat tepat kiranya kegiatan ini dilaksanakan dengan menggandeng perguruan tinggi seperti Unkhair Ternate. Kami sangat berharap dukungan dan kerja sama perguruan tinggi yang ada di Maluku Utara, untuk bersama-sama meningkatkan pelindungan bagi inventor dalam hak paten,” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh DJKI Kemenkumham di Provinsi Maluku Utara akan berlangsung hingga 31 Juli 2024 dengan menghadirkan langsung para eksper Pemeriksa Paten, mulai dari Pemeriksa Paten Ahli Pertama, hingga Pemeriksa Paten Ahli Madya.
Turut hadir dalam acara, Rektor Unkhair Ternate, Dr. M. Ridha Ajam, serta para pejabat dan dekan fakultas Unkhair Ternate.