Ternate – Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Soasiu, Wayan Arya Budiartawan, kembali melaksanakan panen hasil pertanian para warga binaan pemasyarakatan (WBP) bersama jajarannya beberapa waktu lalu.
Wayan menyampaikan bahwa hasil panen pertanian tersebut berupa kacang dan tomat di area Rutan Soasiu, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara. Wayan menyebut hal tersebut sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan dari Presiden Prabowo Subianto, dan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.
"Ini adalah bukti bahwa dengan kemauan yang kuat dan kerja sama yang baik, lahan sempit pun bisa dimanfaatkan untuk kegiatan produktif yang bermanfaat,” ujar Wayan kepada Tim Reformasi Birokrasi Kanwil Kemenkumham Malut, saat meninjau lahan pertaniannya, Jumat (22/11).
Kakanwil Kemenkumham Malut, Andi Taletting Langi dan Kadiv Pemasyarakatan, Hensah menyampaikan apresiasinya kepada Karutan Soasiu dan jajaran, yang berhasil membina warga binaannya menjadi mandiri dan produktif. Andi Taletting Langi berharap agar program ini dapat meningkatkan skil warga binaan sehingga menjadi manusia bermanfaat nantinya.
“Ini patut diapresiasi. Hal ini nantinya akan memberikan dampak positif dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah,” ujar Andi Taletting Langi.
Kepala Pengamanan Rutan (KPR), Abdulhamid Alkatiri menambahkan bahwa panen tersebut tidak hanya menghasilkan kacang dan tomat yang segar, tetapi juga menunjukkan potensi besar dari program pembinaan yang berfokus pada keterampilan bercocok tanam.
“Program ini diharapkan dapat memberikan bekal keterampilan yang berguna bagi para warga binaan saat mereka kembali ke masyarakat,” pungkas Alkatiri.