Ternate – Legal Expo yang digelar jajaran Kanwil Kemenkumham Malut dalam rangka memeriahkan Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024 menghadirkan produk dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kakanwil Kemenkumham Malut Ignatius Purwanto menyampaikan apresiasi atas produk UMKM yang turut meramaikan Legal Expo yang dirangkai dengan jalan sehat.
Purwanto dalam kunjungan ke booth layanan UMKM turut didampingi Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM, Aisyah Lailiyah, Kadiv Administrasi Slamet Pramoedji, Kadiv Keimigrasian Ian F. Markos, Kadiv Pemasyarakatan Hensah, dan jajaran, ikut membeli produk makanan yang diproduksi para pelaku usaha.
“Produk yang kami beli yakni kenari goreng, dabu-dabu ikan roa, dan ikan abon” ujar Purwanto, Minggu (11/8).
Dalam kesempatan yang sama, Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM, Aisyah Lailiyah turut memborong banyak produk dari pelaku UMKM yang dipajang di layanan Legal Expo. Aisyah menyebutkan bahwa peran penting UMKM dalam menopang perekonomian masyarakat dan bangsa menjadi sangat penting.
Purwanto dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi atas kegigihan dan kreativitas para pelaku UMKM yang ada di Kota Ternate dan Kabupaten/Kota di Malut. Terutama produk UMKM yang telah bersertifikasi HKI dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.
“Produk kreativitas yang telah memiliki hak kekayaan intelektual, sangat bermanfaat dari aspek perlindungan hukum maupun nilai ekonominya,” ujar Purwanto.
Adapun produk usaha yang ikut pameran UMKM pada Legal Expo yaitu produk makanan, minuman, cemilan rempeyek, kenari goreng, batik khas Ternate dan Tidore, dabu-dabu ikan roa, ikan abon, dan banyak produk lainnya.
Seha Hamid, pemilik merek Ummi Habibie menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kemenkumham Malut yang telah memfasilitasi kegiatan Legal Expo tersebut. Menurutnya, pasca produknya memiliki merek yang terdaftar di DJKI Kemenkumham, produknya semakin laris, luas pangsa pasar, akses perbankan terbuka, dan memiliki perlindungan hukum.
“Semoga kegiatan Legal Expo ini membawa manfaat bagi produk UMKM,” pungkasnya.