Tobelo – 27 Kader Kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Lapas Kelas IIB Tobelo jajaran Kanwil Kemenkumham Malut diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menciptakan kesehatan lingkungan.
Kepala Lapas Tobelo, Romi Novitrion mengungkapkan, sebanyak 27 orang warga binaan yang terpilih dan telah memenuhi syarat mengikuti pelatihan dan penguatan sebagai kader kesehatan yang dilaksanakan di auditorium Lapas Kelas IIB Tobelo Kanwil Kemenkumham Malut.
“Pelatihan ini dilaksanakan dengan orientasi upaya pengendalian penyakit menular HIV AIDS dan TBC di Lapas Tobelo,” ungkap Romi, Senin (8/7).
Materi pelatihan Kader Kesehatan disampaikan oleh JFT Perawat, Ribka Ketaren dan Julaiha Ahmad sesuai dengan modul pencegahan dan pengendalian penyakit menular bagi kader kesehatan di Rutan/Lapas/LPKA.
Menurut Kakanwil Kemenkumham Malut Ignatius Purwanto, pelatihan Kader Kesehatan ini sangat penting untuk meningkatkan pemahaman tentang penyakit menular serta upaya pencegahan dan penanggulangannya di kalangan warga binaan.
Purwanto berharap dengan adanya pelatihan ini, kader kesehatan di Lapas Tobelo dapat menjadi garda terdepan dalam mendukung kebersihan dan kesehatan lingkungan di dalam lembaga.
Sesuai surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-99.OT.02.02 Tahun 2023, pelatihan kader kesehatan dilaksanakan dengan orientasi upaya pengendalian penyakit menular HIV AIDS dan TBC di Rutan, Lapas, dan LPKA.
Selain itu, demi mengoptimalkan pelaksanaan upaya pencegahan juga telah disusun Standar pengendalian Penyakit menular HIV/AIDS dan TBC Bagi tahanan, anak, narapidana, dan anak binaan.
Agenda pelatihan peserta diberikan pre-test, ICE Breaking, Germas, pemberian materi informasi TBC beserta Video Singkat, IMS- HIV-AIDS serta video edukasi singkat, informasi tentang Scabies/Kudis beserta video singkat, pencegahan dan pengobatan serta Peran Kader kesehatan dan ditutup dengan post-test.