Tidore – Rimoi. Kepala Kantor Wiayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Maluku Utara (Ramli, H.S) beserta Pimpinan Tinggi Pratama dan rombongan melaksanakan kunjungan kerja ke Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Soasio dan Kantor Balai Pemasyarakatan Kelas III Soasio, tepatnya di Tidore Kepulauan, Rabu (02/10/10).
Sesampainya di Soasio, Kakanwil bersama rombongan langsung menuju ke Rutan Kelas IIB Soasio dan diterima oleh Ka.Rutan Wahyu Nurmayanto. Setelah diterima oleh Ka.Rutan, Kakanwil langsung berkeliling serta melihat secara langsung sarana dan prasarana yang ada.
Selanjutnya, Kakanwil memberikan pengarahan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di Rutan Soasio. Dalam pengarahannya, beliau mengatakan, kita harus patut dan bangga menjadi ASN Kemenkumham karena instansi kita dipandang berhasil mengedepankan Informasi publik yang baik, Hal yang perlu kita perkuat dan perbaiki adalah meningkatkan kedisplinan yang baik, tingalkan kerja yang negatif, mari bersama-sama kita ciptakan suasana yang harmonis dan kondusif, tingalkan kerja yang bersifat negatif serta pekerjaan yang merugikan tatanan organisasi Kementerian Hukum dan HAM. harapnya.
Pada kesempatan tersebut Kepala Divisi Pemasyarakatan (Muji Raharjo Drajat Santoso) serta Kepala Divisi Administrasi (Rifqi Adrian Kriswanto) menyampaikan terkait dengan Penguatan SDM dalam rangka penanggulangan terjadinya Korupsi, Pungli dan Pelanggaran lainnya, Petugas Rutan Soasio juga diminta menjadi role modell bagi masyarakat sekitar maupun di dalam Rutan.
Sementara Kepala Divisi Administrasi juga menyampaikan terkait Realisasi Anggaran, Target Kinerja, SMART DJA, Pagu Anggaran 2020 dan Pengelolaan Kepegawaian, beliau juga menyampainkan tentang kendala - kendala yang belum mengikuti Diklat dan juga pengusulan petugas yang mengikuti Diklat. Dalam pengelolan keuangan.Selanjutnya kakanwil beserta rombongan langsung melanjutkan kunjungan kerja yang kedua di Balai Pemasyarakatan Kelas III Soasio, langsung meninjau tiap-tiap ruangan untuk memastikan kesiapan sarana-rasarana yang nantinya akan di gunakan pada tahun 2020 mendatang, harap kakanwil (Humas_Kanwil_Malut).
