Tidore, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku Utara (Kanwil Kemenkumham Malut) melaksanakan rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) sebagai upaya meningkatkan pengawasan terhadap keberadaan orang asing, Rapat yang digelar di Kota Tidore Kepulauan ini bertujuan untuk mengoptimalkan koordinasi dan sinergi antarinstansi terkait guna menjaga keamanan dan ketertiban di daerah ini, Jum’at (08/12/2023).
Rapat yang berlangsung pada tanggal 8 Desember 2023 itu dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait, termasuk Polri, Dinas Imigrasi, Badan Intelijen Negara, serta pihak terkait lainnya.
Kepala Kanwil Kemenkumham, Ignatius Purwanto membuka acara dengan menyampaikan pentingnya kerjasama lintas sektor dalam mengawasi keberadaan orang asing di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Ignatius mengatakan bahwa Orang Asing yang masuk ke Kota Tidore Kepulauan baik yang berstatus sebagai TKA, wisatawan, maupun penduduk sementara harus mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.
“Mereka juga harus menghormati adat dan budaya lokal serta menjaga hubunganyangbaik dengan masyarakat sekitar, Oleh karena itu TIMPORA diharapkan dapat menjadi wadah sinergitas lintas instansi pemerintah untuk aktif mengambil peran dalam kegiatan pengawasan orang asing yang tentunya perlu disesuaikan dengan tugas danfungsi pokok masing-masing kementerian/lembaga. Peranaktif setiap anggota, koordinasi serta kolaborasi berbagai elemen dalam kegiatan di lapangan sangat diperlukan dalam upaya melakukan pengawasan orang asing,” Ujarnya.
Beliau juga menegaskan tidak akan memberikan toleransi terhadap tindakan melanggar hukum, mengganggu ketertiban dan tidak menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia yang dilakukan oleh Warga Negara Asing di wilayah kerja.
“Kami akan melakukan pengawasan yang ketat terhadap Warga Negara Asing khususnya yang telah melakukan tindakan melanggar hukum atau aturan dan akan memberikan sanksi tegas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” Tegasnya.
Mengakhiri sambutan, beliau mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam menjaga ketertiban dan keamanandi Indonesia dari potensi gangguan keamanan dan stabilitas politik terutama dalam rangka menghadapi Pemilu 2024. Jangan ragu untuk melaporkan perilaku Warga Negara Asing yang mencurigakan kepihak berwenang, sehingga kita semua dapat bekerjasama untuk mensukseskan Pemilu 2024 yang aman dan tertib.