Ternate – Kanwil Kemenkumham Malut melalui Divisi Keimigrasian bersama dengan Korps Brigade Mobile (Brimob) Polda Malut menggelar latihan menembak di Lapangan Tembak Brimob, Tabam, Kota Ternate, Kamis (3/10).
Latihan menembak yang diikuti Kakanwil Kemenkumham Malut, Andi Taletting Langi, Kadiv Keimigrasian, Ian F Markos, Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM, Aisyah Lailiyah, serta pejabat manajerial pada jajaran Divisi Keimigrasian dan Kanim Kelas I TPI Ternate digelar dalam rangka melatih fokus dan konsentrasi.
Andi Talettiing Lagi dalam sambutannya menyampaikan, pelatihan menembak ini merupakan salah satu program Kanwil Kemenkumham Malut yang dilaksanakan secara berkala setiap tahun. Dirinya menuturkan, latihan menembak ini tidak hanya bertujuan sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai wadah untuk melatih ketangkasan, konsentrasi, dan kedisiplinan.
“Latihan menembak menuntut setiap pegawai untuk memiliki kemampuan fokus yang tinggi, keakuratan, serta tanggung jawab dalam memegang dan menggunakan senjata dengan bijaksana dan aman,” tutur Andi Taletting Lagi yang turut dihadiri Komandan Satuan Brimob Polda Malut.
Lebih lanjut, menembak itu tidak hanya mengasah skill tetapi juga harus mengetahui dan memahami karakter senjata, amunisi, jarak tampak efektif, dan sampai soal pengamanan senjata api itu sendiri.
“Kata kuncinya, asah kemampuan, pahami dan pedomi aturan ikuti pelatihan ini dengan serius. Patuhi instruksi dari pelatih sehingga hasil yang diperoleh dari pelatihan bisa lebih optimal,” tambahnya.
Untuk diketahui, latihan menembak yang digelar bersama dengan Brimob Polda Malut menggunakan 2 jenis senjata, latihan pertama menggunakan senjata serbu buatan Austria Jenis Stayer Aug kaliber 5,56 mm dengan jarak efektif 400 sampai 500 meter.
Sementara latihan kedua, menggunakan senjata jenis pistol HS-9 seri 2 buatan Croatia kaliber 9 mm dengan jarak efektif 50 m. Disamping itu, senjata yang digunakan Kakanwil saat membuka kegiatan secara resmi, yakni senjata Sniper jenis Stayes Manlicer buatan Austria kaliber 7.62 mm dengan jarak efektif 800 m.