Ternate, INFO_PAS - Pada dasarnya setiap Anak dalam proses peradilan pidana tetap berhak memperoleh pendidikan. Anak wajib untuk mengikuti pendidikan formal dan/atau pelatihan yang diadakan oleh pemerintah atau badan swasta sesuai yang diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Pendidikan Kepada Anak yang dijatuhkan pidana dan ditempatkan didalam Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) yaitu pembinaan, pembimbingan, pengawasan, pendampingan, pendidikan dan pelatihan, serta hak lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dan LPKA wajib menyelenggarakan pendidikan, pelatihan keterampilan, pembinaan, dan pemenuhan hak lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Terkait hal demikian, Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Ternate terus berupaya untuk memenuhi hak-hak anak seperti yang diberikan kepada Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) dengan inisial S.A.K.

Andikpas tersebut diberikan haknya untuk turut serta mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) di Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Al-Quran Putra Bahari Kelurahan Jati Kota Ternate Tengah. (08/04)

Kontributor : Humas LPKA Ternate

Ternate, INFO_PAS- Menyambut Hari Bhakti Pemasyarkatan (HBP) yang ke 55
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ternate menggelar Bhakti Merah Putih Narapidana membersihkan tempat-tempat ibadah
yang mengamil tempat di Masjid Raya Al-Munawwar, Rabu (27/3).
ha ini juga dilakukan secara bersama sama dengan Unit pelaksana teknis sekota Ternate dan Kantor Wilayah (Kanwil) Maluku Utara.
Kegatan yang dihadiri oleh Pimpinan Tinggi Kanwil Maluku Utara Kepala Divisi (Kadiv) Administrasi Rifqi Adrian Kriswanto,
Kadiv Imigrasi Heru Tjondro dan seluruh Pegawai UPT se Kota Ternate ini merupakan rangkaian kegiatan yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan tahun 2019 “ kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah indonesia
guna menyambut HBP ke 55 dan sebagai kegiatan pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Ternate diluar Lapas.” Tutur Muji Widodo selaku Kepala Lapas Ternate.
Sementara itu WBP terlihat cukup antusias dengan adanya kegiatan tersebut, karena merupakan suatu bagian dari pola pembinaan yang sebelumnya telah dilaksanakan di dalam Lapas. “ Kami bangga bisa mewakili Lapas Ternate mengikuti kegiatan Hari Bhakti Merah Putih Narapidana membersihkan tempat-tempat ibadah,
dan kami akan membuktikan dapat melaksanakan dengan baik sesuai dengan pembinaan yang kami dapatkan di Lapas.” terang salah satu WBP Lapas Ternate.

Perlu diketahui, Pembersihan di Masjid Raya Kota ternate ini meliputi Halaman Masjid dan sekitar nya.

Humas Lapas Ternate

Ternate, INFO_PAS, Penyakit Tuberkulosis (TB) atau TBC adalah jenis penyakit menular yang disebabkan oleh kuman mycobacterium tuberculosis. Kuman ini menyerang tubuh manusia, terutama pada paru.

Di Indonesia, penyakit ini dikategorikan sebagai salah satu penyebab kematian terbesar bagi masyarakat Indonesia.

Dalam menyambut Hari TB Sedunia setiap tanggal 24 Maret 2019. Lembaga Pemaysrakatan (Lapas Ternate), bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Ternate, melaksanakan kegiatan pemeriksaan TB gratis, yang berlangsung selama tiga hari, mulai 20 hingga 22 Maret 2019. Para pengunjung dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) wajib mengikuti skrining Tuberkulosis (TB) tersebut.

Kepala Lapas Ternate Muji Widodo hadir dalam acara tersebut dan secara simbolis memberikan masker ke pengunjung Lapas Ternate, Kalapas menjelaskan kegiatan ini bertujuan menjadikan Lapas Ternate sebagai Lapas yang bersih dari TB dan sebagai bagian dari peringatan Hari TB sedunia dan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan HUT Pemasyarakatan ke 55 “kegiatan ini kami laksanakan sebagai upaya pencegahan agar Lapas Ternate tidak terindikasi penyakit TB dan sebagai peringatan hari TB sedunia Kami laksanakan mulai hari ini hingga lusa. Kami tujukan bagi pengunjung atau pembesuk serta bagian dari rangkaian kegiatan HUT PAS ke 55”jelas Muji.

Menurut Muji, Peringatan Hari TB Sedunia setiap tanggal 24 Maret 2018 menunjukan bahwa Lapas Ternate peduli terhadap penyakit berbahaya ini. "Selain itu, kami juga membagikan pamflet "Gerakan Masyarakat Menuju Indonesia Bebas TB" dan masker untuk pengunjung yang batuk," kata Muji

"Untuk mencegah penularan dan penyebaran penyakit TB didalam Lapas, kami telah melakukan langkah – langkah untuk meminimalisir penularan TB terhadap WBP sesuai dengan pentunjuk teknis pencegahan dan pengendalaian TB di Lapas yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan," ucapnya.

HUMAS LAPAS TERNATE