Ternate, Rimoi. Pelaksanaan apel pagi di Kementerian Hukum dan HAM RI pagi ini, yang diikuti oleh seluruh pegawai Unit Pusat dan Kantor Wilayah di pimpin langsung oleh Plt. Menteri Hukum dan HAM RI Tjahjo Kumolo, pada kesempatan ini dijadikan Tjahjo Kumolo untuk memberikan pengarahan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak ditetapkan dirinya sebagai pengganti Yasona H. Laoly yang mengundurkan diri sebagai Menkumham sejak 1 Oktober 2019 lalu.
Pelaksanaan apel pagi di Kementerian Hukum dan HAM RI oleh Plt. Menteri Hukum dan HAM RI Tjahjo Kumolo,juga diikuti oleh Plh.Kepala Kantor Wilayah Harniati, Kepala Unit Pelaksana Teknis se Kota Ternate, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pelaksana Kantor Wilayah melalui sambungan Telecoference di Lt. 1 aula Kantor Wilayah, Jl. Cengke Afo Nomor : 40 Maliaro -Ternate, Senin (07/10/19).
Dalam pengarahannya ada beberapa poin penting yang disampaikan Plt.Tjahjo Kumolo, yang tentunya berkaitan dengan kondisi bangsa dan negara kita saat ini dan juga terkait tugas dan fungsi kita sebagai bagian dari pemerintahan Republik Indonesia . Kita banyak mengalami dinamika politik dan birokrasi yang berkembang pesat dan positif PEMILU dilaksanakan dengan sukses dan lancar. Pelantikan para wakil rakyat yang duduk di DPR/DPRD Provinsi dan Kabupaten, juga berjalan lancar dan sukses
Ada beberapa riak-riak kecil yang terjadi dalam perjalanan tahun 2019. Tetapi hal itu bukanlah suatu hambatan, melainkan menjadi bagian dari proses dinamika politik yang akan mendewasakan bangsa Indonesia dalam menghadapi perkembangan politik dan sosial budaya dimasa yang akan datang.
Sebagai ASN Kementerian Hukum dan HAM harus tetap berkinerja menjalankan tugas fungsi secara “on the track”, sesuai dengan aturan yang berlaku. Jangan pernah melaksanakan tugas dan fungsi tanpa ada dasar hukum yang jelas. Ingat, saya tidak akan mentolerir adanya Kolusi, Korupsi dan Nepotisme di Kemenkumham. Melihat dinamika politik yang berkembang saat ini, sebagai ASN Kemenkumham dan sebagai pelayan masyarakat, saudara harus tetap netral, tidak memihak partai politik manapun. pungkasnya
Jangan terprovokasi ajakan-ajakan yang menyudutkan pemerintah. Karena saudara adalah bagian dari pemerintahan maka saudara harus memberikan penjelasan secara jelas berdasarkan fakta dan dasar hukum yang benar. Jangan terpancing hoax dan jangan ikut menyebarkan hoax yang belum pasti kebenarannya. Sebagai ASN bertanggungjawab untuk menjaga stabilitas keamanan negara. Cek kembali realisasi kinerja dan realisasi anggaran saudara. Lakukan percepatan pelaksanaan tugas dan fungsi secara berintegritas, dengan tetap memperhatikan akuntabilitas. Berikan kinerja terbaik kepada publik dan stakeholder. Saya tahu saudara-saudara punya tata nilai PASTI, dan saya ingin saudara-saudara mampu membuktikan bahwa memang jajaran Kementerian Hukum dan HAM ini bekerja dan berkinerja secara Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif. harapnya (Humas_Malut)
