Ternate, malut.kemenkumham.go.id – Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) tahapan Wawancara, Pengamatan Fisik dan Keterampilan (WPFK) Calon Pegawai Negeri Sipil CPNS Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham (Kemenkumham) Maluku Utara (Malut) pada hari kedua, Kamis, (15/10/2020) berjalan lancar dan sesuai ketentuan. Tampak, seluruh peserta SKB WPFK CPNS berupaya menampilkan kemampuan terbaiknya sesuai dengan pertanyaan dari Tim Penilai.
Kepala Kantor Wilayah, Husni Thamrin sebelumnya mengajak kepada seluruh peserta agar dapat menampilkan kemampuan terbaik dalam pelaksanaan tes WPFK. “Pesan saya pertama, semua peserta lakukan tampilkan performance terbaik, berdoa, dan fokus pada pertanyaan yang ditanya,” ujar Kakanwil, Husni Thamrin.
Pelaksanaan tes hari kedua yang dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan ini diikuti oleh 69 Peserta SLTA, dengan rincian 76 yang terdaftar dan 7 Peserta tidak hadir. Rentang waktu wawancara yang diberikan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan yaitu antara 8-15 menit untuk setiap peserta. Sebelum melakukan tes wawancara peserta dihadapkan pada pemeriksaan fisik (pemeriksaan tindik dan tato).
WPFK ini dilakukan untuk menggali potensi dari peserta, dan tahap WPFK ini merupakan bagian akhir dari SKB peserta di untuk mendapatkan skor kumulatif yang tinggi sehingga mampu bersaing rangking dengan yang lain.
Kepala Bagian Umum yang juga Sekretaris Panitia Tes CPNS Tahun 2020, M. Kasim Umasangadji mengungkapkan, Kanwil Kemenkumham Maluku Utara terus berkomitmen untuk melakukan seleksi secara profesional dan transparan dan telah memfasilitasi para peserta seleksi CPNS sejak awal pendaftaran dan informasi tahapan seleksi yang harus dijalani.
“Hasil wawancara ini merupakan hasil kompetensi dari peserta dari hasil belajar cara menampilkan pendapat sesuai formasi masing-masing yang dipilih,” ujar Kabag Umum, M. Kasim Umasangadji.
Adapun Tim Penguji adalah gabungan dari Kanwil Kemenkumham Maluku Utara dan Unit Pusat, dengan menggunkan sistem cabut nomor secara acak, dan para peserta saling berlomba dengan menunjukan kemampuan terbaiknya di hadapan pewawancara.
“Dari seluruh rangkaian seleksi ketat yang dilakukan ini diharapkan bisa mencetak para CPNS terbaik Kemenkumham yang berintegritas di masa depan,” tutup Kabag Umum. (Humas, Reformasi Birokrasi, dan Teknologi Informasi)
